Apa itu Granola

Apa itu Granola? Granola merupakan sarapan klasik meliputi rolled oats (gandum giling), kacang-kacangan, dan madu.

Dilansir dari The Spruce Eats, kata “granola” adalah merek dagang produsen sereal terkenal John Harvey Kellogg, dokter dan ahli gizi di balik penemuan corn flakes (serpihan jagung).

Granola bisa di makan baik secara langsung maupun di padukan dengan bahan lain, misalnya di santap bersama susu layaknya sereal, di tambahkan ke yoghurt parfait, atau di campur dengan telur dan gula guna menghasilkan energy bar.

Tekstur granola renyah dan agak keras, tapi rasanya bergantung ke campurannya. Beri kering, misalnya, memberikan rasa manis.

Ada pula almond (badam) yang memberikan rasa asin-gurih, serta vanili yang bisa memperdalam rasa granola.

Baca juga : Tempat Makan Baso Aci di Garut, Harga Mulai Rp 10.000

Jenis granola

Ada banyak jenis granola di pasaran saat ini, antara lain granola bebas gluten, paleo, vegan, halal, rendah lemak, berenergi tinggi, dan bebas gula.

Cara menyimpan granola

Simpan granola dalam stoples kedap udara atau kantong tertutup di tempat yang sejuk dan kering.

Sementara itu, granola buatan sendiri sebaiknya habis dalam dua minggu, terutama jika mengandung buah kering.

Kelebihan granola

Di lansir dari Healthline, granola memiliki sejumlah kelebihan. Berikut selengkapnya:

1. Kaya akan serat

Granola kaya protein dan serat sehingga mengenyangkan. Adapun bahan-bahan berprotein dalam granola mencakup kacang-kacangan dan biji-bijian.

Selain mengenyangkan, serat juga bisa mengendalikan nafsu makan.

2. Mengurangi kadar kolesterol

Gandum di sebut sebagai sumber beta glukan, sejenis serat untuk membantu mengurangi kadar kolesterol total dan LDL (jahat) yang menjadi faktor risiko penyakit jantung.

3. Mengendalikan gula darah

Biji-bijian, buah kering, dan kacang-kacangan, dapat membantu mengendalikan kadar gula darah, terutama pada orang-orang yang obesitas dan mengidap pra-diabetes.

4. Meningkatkan kesehatan usus

Granola telah terbukti membantu meningkatkan kadar bakteri usus yang sehat, bila di bandingkan dengan sereal olahan.

5. Melawan inflamasi

Bahan-bahan campuran granola, seperti kelapa dan chia seeds, merupakan sumber antioksidan yang baik untuk membantu melawan inflamasi.

Kekurangan granola

Meskipun mengandung sejumlah bahan yang sehat, granola bisa jadi tinggi kalori dan di kemas dengan gula dan lemak tambahan.

Lemak, seperti minyak sayur dan selai kacang, umumnya di campur ke granola guna meningkatkan tekstur dan rasa. Namun, hal itu sekaligus bisa menambah kalor.

Tidak hanya itu, makan granola lebih dari porsi yang di tentukan dapat menyebabkan kenaikan berat badan.

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

https://www.hokkaidosushigood.com/

https://webgiswisatasubang.com/

nova88